INFJ Kepribadian Unik yang Tak Banyak Orang Tahu, Apakah Kamu Termasuk?
INFJ Kepribadian unik yang tak banyak orang tahu, kalau kamu pernah mendengar tentang kepribadian ini, mungkin kamu tahu bahwa ini adalah salah satu tipe kepribadian yang paling langka di dunia.
Dengan hanya sekitar 1-2% dari populasi yang mengidentifikasi diri sebagai INFJ, orang-orang dengan kepribadian ini cenderung memiliki karakteristik dan cara pandang yang sangat unik. FOMO PLUS INDONESIA akan mengupas tuntas apa itu INFJ, ciri-cirinya, dan kenapa tipe kepribadian ini spesial. Siapa tahu, kamu juga termasuk INFJ.
Apa Itu INFJ?
INFJ adalah singkatan dari Introverted, Intuitive, Feeling, dan Judging, yang merupakan bagian dari sistem psikologi yang dikenal sebagai Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). Tipe ini sering disebut sebagai Advocate atau Counselor karena kecenderungan mereka yang kuat untuk membantu orang lain dan memperjuangkan keadilan. Mereka lebih suka memahami orang lain secara mendalam dan sering kali memiliki naluri yang tajam untuk menangkap perasaan orang-orang di sekitar mereka.
INFJs dikenal sebagai pemikir yang idealis dan sangat sensitif terhadap lingkungan. Mereka lebih suka waktu sendiri untuk merenung dan merenungkan banyak hal, tetapi ketika mereka bertemu dengan orang yang tepat, mereka bisa sangat terbuka dan hangat. Bagi mereka, hubungan yang mendalam dan penuh makna adalah segalanya.
Ciri-Ciri Utama INFJ
Berikut adalah beberapa ciri khas dari INFJ:
- Empati Tinggi: INFJs adalah pendengar yang baik dan sering kali bisa merasakan apa yang orang lain rasakan, bahkan sebelum orang itu mengungkapkan perasaannya.
- Idealistis: Mereka memiliki pandangan yang kuat tentang bagaimana dunia seharusnya dan berusaha untuk memperbaiki ketidakadilan. INFJs tidak segan-segan untuk bergerak dan melakukan sesuatu demi kebaikan orang lain.
- Inovatif: Dengan sifat intuitif, mereka cenderung melihat kemungkinan yang lebih besar di luar apa yang ada di depan mata. Mereka dapat menghasilkan ide-ide baru dan solusi yang kreatif terhadap masalah.
- Mendalam: INFJs tidak suka membahas hal-hal yang dangkal. Mereka lebih memilih percakapan yang dalam dan berarti, mencari pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan dan orang di sekitar mereka.
- Privat: Meskipun sangat peduli terhadap orang lain, INFJs cenderung menjaga privasi mereka sendiri. Mereka membutuhkan waktu untuk sendiri untuk memproses pikiran dan perasaan mereka.
Kenapa INFJ Itu Langka?
Ada beberapa alasan mengapa tipe kepribadian INFJ sangat langka. Pertama, segitu sedikit orang yang memiliki kemampuan untuk benar-benar memahami emosi yang kompleks dan juga merasakannya secara mendalam. Kedua, INFJ sering kali menarik diri dari keramaian dan lebih memilih untuk menghabiskan waktu sendiri daripada harus menghadapi situasi sosial yang menguras energi mereka.
Juga, banyak orang dengan kepribadian INFJ tidak selalu merasa cocok dengan lingkungan sosial mereka, membuat mereka merasa seolah-olah menjadi penyendiri. Lebih dari itu, INFJs sering kali merasa bahwa pandangan dan pendekatan mereka tidak dimengerti oleh orang lain, sehingga menjadikan mereka lebih sulit untuk berinteraksi sosial dengan nyaman.
Keunggulan INFJ Dalam Hidup dan Karier
Dalam dunia kerja, INFJ biasanya menonjol karena mereka sangat berkomitmen dan memiliki pemikiran yang mendalam. Mereka cenderung memilih karier yang memungkinkan mereka untuk membantu orang lain, seperti menjadi konselor, guru, atau pekerja sosial. INFJs memang bekerja paling baik dalam lingkungan yang memiliki tujuan yang jelas dan berkontribusi terhadap kesejahteraan manusia.
Menurut survei, INFJs juga sukses dalam bidang kreativitas, seperti seni, penulisan, dan musik. Mereka sering kali dapat mengungkapkan ide-ide kompleks dan perasaan mereka melalui bentuk seni. Karakteristik ini membuat mereka berharga dalam tim yang memerlukan kepekaan terhadap perasaan orang lain dan kemampuan untuk berpikir di luar kotak.
Baca Juga: Mendaki Gunung Kesenangan Sejati atau Sekadar FoMO Bagi Gen Z?
Tantangan yang Dihadapi INFJ
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi INFJ adalah kecenderungan mereka untuk terlalu keras pada diri sendiri. Mereka sering memiliki standar yang sangat tinggi dan ingin segalanya berjalan sempurna. Ketika kenyataan tidak sesuai dengan ekspektasi, mereka bisa merasa kecewa atau bahkan gagal.
Sifat idealis ini membuat INFJ cenderung merasa stres, terutama ketika berada dalam situasi yang tidak nyaman atau tidak sesuai dengan nilai-nilai mereka. Selain itu, INFJ juga memiliki sifat sensitif yang kuat, yang membuat mereka mudah terpengaruh oleh perasaan orang lain di sekitar mereka.
Ini bisa menyebabkan kelelahan emosional, terutama jika mereka sering terlibat dalam interaksi sosial yang menuntut. Ketika sedang menghadapi konflik atau tekanan, INFJ bisa merasa terjebak dan lebih cenderung menghindar daripada menghadapi masalah itu secara langsung. Hal ini tentu menyulitkan mereka untuk mengekspresikan diri dan dapat membuat mereka merasa terasing dalam kerumunan.
Bagaimana Mengetahui Jika Kamu Seorang INFJ?
Kalau setelah membaca ciri-ciri INFJ di atas kamu merasa bisa mendalami diri sendiri, kamu mungkin bisa melakukan beberapa langkah berikut untuk mengetahui apakah kamu termasuk dalam tipe kepribadian ini:
- Tes Kepribadian: Ada banyak tes kepribadian online yang dapat membantu kamu mengetahui tipe kepribadianmu. Coba cari tes MBTI atau 16 Personalities untuk mendapatkan wawasan tentang diri kamu.
- Refleksi Diri: Cobalah untuk menghabiskan waktu sendiri dan pikirkan tentang nilai-nilai serta perasaanmu. Apakah kamu selalu berusaha membantu orang lain? Apakah kamu merasa nyaman dalam kelompok atau lebih suka sendiri?
- Diskusi dengan Teman: Tanyakan kepada teman terdekat tentang pandangan mereka mengenai kamu. Mereka sering kali bisa memberikan perspektif yang berbeda dan membantu menemukan keunikan dalam dirimu.
Tips untuk Menghadapi Kehidupan Sebagai INFJ
Menjadi INFJ kepribadian unik memang memiliki sisi manis dan pahit. Untuk membantu menangani tantangan yang sering kali muncul, berikut ini beberapa tips yang bisa membantu:
- Luangkan Waktu untuk Diri Sendiri: Jangan ragu untuk memberi diri kamu waktu untuk merenung dan beristirahat. Ini sangat penting untuk menghindari kelelahan emosional.
- Bicara tentang Perasaanmu: INFJ sering kali merasa kesulitan untuk mengekspresikan perasaan mereka. Cobalah untuk menemukan cara untuk berbicara tentang emosi kamu, baik kepada teman dekat atau melalui tulisan.
- Tetapkan Batasan yang Sehat: Jangan takut untuk mengatakan “tidak” jika merasa terlalu terbebani. Ini adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan mentalmu.
- Fokus pada Hobi dan Minat: Temukan kegiatan yang kamu nikmati dan luangkan waktu untuk itu. Ini bisa membantu melepaskan tekanan dan menajamkan keinginanmu untuk menciptakan.
Kesimpulan
Jadi, setelah membaca semua ini, apakah kamu merasa ada kesamaan dalam diri kamu dengan karakteristik INFJ? Jika iya, selamat! Kamu adalah bagian dari kelompok yang unik dengan potensi yang luar biasa untuk membuat dampak positif di dunia. INFJs adalah sosok yang penuh harapan dan kekuatan, mencari makna dalam setiap interaksi dan pengalaman.
Ingat, menjadi INFJ kepribadian unik bukan hanya soal kepribadian, tetapi juga tentang bagaimana kita berhubungan dengan diri kita dan orang lain. Jadi, jangan takut untuk merayakan keunikanmu dan tetap dukung diri sendiri dalam perjalanan hidup yang penuh warna ini. Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi viral terupdate lainnya hanya di KEPPOO INDONESIA.